Budaya-budaya itu dikontruksi melalui bahasa Jawa Ngapak dalam suasana humor menampilkan realitas masyarakat penutur Ngapak. Ini berarti nilai-nilai budaya ditemukan dalam humor, berupa percakapan manusia maupun percakapan tokoh cerita fable, yang dikonstruksi melalui bahasa Jawa Ngapak untuk merefleksikan realitas. Batik juga merupakan salah satu hasil kerajinan bangsa Indonesia yang memiliki nilai seni budaya yang tinggi dan luhur. Asal katanya merupakan kata yang berasal dari bahasa Jawa yaitu “amba” yang berarti menulis dan juga kata “titik”. Kata batik merujuk pada kain dengan corak yang dihasilkan oleh bahan “malam” ( wax) yang Dalam sistem kebudayaan Jawa ada sebuah upacara kecil, sederhana, dan mengandung makna kebatinan bagi masyarakat yang sering disebut slametan. Slametan merupakan upacara persembahan (aneka makanan: tumpengan, ingkung, buah-buahan, sayuran) sebagai perantara antara manusia dengan Tuhan agar segala harapan dan keinginan terkabulkan.

Penerapan Unggah-Ungguh Bahasa Jawa Sesuai Dengan Konteks Tingkat Tutur Budaya Jawa Puji Arfianingrum SMK Assa`idiyyah 2 Kudus e-mail: aning.assaku2@gmail.com. Info Artikel Abstract Sejarah Artikel Diterima: 1 Juni 2020 Revisi: 23 September 2020 Disetujui: 23 November 2020 Dipublikasikan: 30 November 2020

maknaproses sebelum pernikahan dilangsungkandi adat Jawa. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah menggunakan metode kualitatif deskriptif, peneliti ingim menggungkapkan sejelas – jelasnya tentang pernikahan adat Jawa, mulai dari prosesi, busana dan lain – lain secara kualitatif. Di dalam artikel ini terdapat berbagai proses-proses budaya Jawa selalu dilakukan acara ritual . tentang hal hidup dan mati. Ketika manusia dalam bahasa Jawa (Geertz, 1983: 95). Taiqin dalam bahasa Arab maknanya . f1EOnH.
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/197
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/14
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/559
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/363
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/198
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/214
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/414
  • 1yx6d0kkj6.pages.dev/172
  • artikel bahasa jawa tentang budaya